Walikota Tangerang Harapkan Pemilu 2024 Damai

MEDIAREPUBLIKAN.COM, KOTA TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang menggelar acara Kirab Pemilu Damai 2023, yang merupakan bagian dari roadshow yang dilakukan oleh KPU Provinsi Banten di delapan kabupaten kota.
Kirab Pemilihan Umum (Pemilu) Damai 2023 diikuti oleh seluruh partai politik pesertaPemilu pada tahun 2024, bertujuan untuk memberikan edukasi serta sosialisasi terkait Pemilu.
Walikota Tangerang, Arief Rachadiono Wismansyah, mengungkapkan, politik adalah salah satu jalan mendorong partisipasi masyarakat dalam menyuarakan keinginan untuk kemajuan masyarakat melalui partai politik.
“Semoga akan terpilih pemimpin yang baik pada pemilu yang akan datang,” ujar Walikota Arief, dalam acara Kirab Pemilu yang dirangkai dengan peringatan Hari Santri di Taman Elektrik, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Minggu pagu 12 November 2023.
Walikota Arief menitipkan pesan kepada para pimpinan dari seluruh partai politik yang berkontestasi pada Pemilu 2024, untuk turut memperhatikan santri yang ada di Kota Tangerang.
“Karena mereka juga akan menjadi generasi yang akan menjadi pemimpin di masa yang akan datang,” ucap Walikota Arief di hadapan puluhan ribu santri yang turut hadir dalam acara tersebut.

Walikota Arief, juga menyampaikan dengan deklarasi Pemilu damai, menjadi sebuah komitmen agar Pemilu 2024 di Kota Tangerang dapat berjalan dengan kondusif dan damai.
“Meski ada perbedaan pilihan namun kita harus tetap saling menghargai dan mengikuti setiap prosesnya nanti,” harapnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Tangerang, Ahmad Syailendra, menjelaskan, kegiatan Kirab Pemilu tahun 2024 merupakan agenda nasional yang diselenggarakan dari Sabang sampai Merauke.
“Di Kota Tangerang yang paling meriah, tentu ini tak lepas dari dukungan dan peran serta dari Pemkot Tangerang,” kata Ketua KPU Kota Tangerang.
Diharapkan, dengan adanya Kirab Pemilu para pemilih dapat menjadi pemilih yang cerdas dan tidak mudah untuk termakan hoax yang ada di media sosial. Selain itu, para pemilih pemula juga diharapkan dapat memilih calon pemimpin yang visi, dan misinya sesuai dengan hati nurani.
“Tugas KPU juga salah satunya adalah mengedukasi dan mempublikasikan dan mengajak pemilih untuk menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari 2024 mendatang. Kami harap, para pemilih tidak mudah termakan hoax dan dapat menjadi pemilih yang cerdas,” harapnya.***
- Ateng Sanusih